Bukit Tangkiling (photo by MCP) |
Yang paling menarik ketika kamu mengunjungi Ibukota Kalimantan Tengah ini adalah wisata alamnya, yaitu Bukit Tangkiling. Sebenarnya tidak hanya Bukit Tangkiling, di area cagar alamnya ada 8 bukit lagi, yaitu Bukit Baranahu, Tunggal, Liau, Bulan, Lisin, Tabala, Kalalawit, dan Buhis (admin tidak tahu yang mana bukitnya :p barangkali ada yang tahu yang mana2 ke-8 bukit yang dimaksud itu?).
Rute perjalanannya, apabila anda dari Banjarmasin anda cukup lewat jalur Bypass (atau lingkar luar), jika memang destinasinya menuju Tangkiling, namun apabila sesambil berkeliling di Palangka Raya cukup melewati jalur ke arah Kasongan/Sampit, yakni jalan Tjilik Riwut. Begitu juga yang dari arah Kasongan/Sampit/Pangkalan Bun, akan lebih mudah lagi, karena dapat singgah langsung menuju Tangkiling. Jaraknya dari Palangka Raya sekitar 30 km, dan dapat dicapai dalam waktu kurang dari setengah jam tergantung arus lalu lintas. Untuk yang dari luar daerah (pulau lain) juga demikian.
Untuk yang dari arah Palangka Raya, anda akan dipertemukan dua simpangan ketika tiba di Tangkiling. Simpangan pertama bertuliskan Taman Alam, itu hanya menuju Taman Alam dan Tempat Rekreasinya.
Simpangan kedua yaitu ketika anda memang sudah benar-benar masuk kampungnya. Ada pertigaan, ke kanan menuju Pelabuhan/Pasar Tangkiling, ke kiri menuju Taman Wisata Batu Banama (jangan terkecoh ya). Jika ingin mendaki bukit Tangkiling anda harus masuk ke Batu Banama terlebih dahulu.
Setelah belok kiri jalan relatif naik turun, kemudian ada tempat parkir (kalau tidak salah bayar di sana 10rb).
Sekedar informasi Batu Banama ini adalah sebuah batu keramat dimana ada legendanya Batu ini berasal dari puing-puing kapal. Di tempat ini juga ada Pura, namanya Pura Bali Paseban Batu.
Batu Banama, ini agak lurus ke depan melewati parkiran hingga ujung. |
Pura Bali Paseban Batu, rutenya dari Batu Banama cukup lewati tangga ke atas karena posisinya berada di lereng bukit |
Dari parkiran tadi jika ingin langsung ke puncak bukit, lewati jalan setapak ini atau jalan aspal di sebelahnya juga bisa
Dari situ kalian akan menemukan anak tangga naik seperti gambar di bawah
anak tangga ini hanya sampai pertengahan bukit saja, namun jangan khawatir di ujung anak tangga ini ada warung/tempat singgah jika ingin beristirahat.
Ikuti jalan setapak, di sepanjang jalan anda akan menemukan beberapa bebatuan dan rerumputan, namun berhati-hatilah apabila musim hujan batuan ini akan menjadi licin sehingga kita harus berhati-hati ketika menaikinya.
Ketika hampir mencapai puncak anda akan menemukan gua seperti ini
Jika anda telah sampai ke bagian yang penuh rerumputan artinya anda telah mencapai bagian puncak, tapi belum benar-benar sampai puncak loh. Anda harus melalui jalan setapak lagi menuju batuan besar yang ada monumen keramatnya. Nah di situlah puncaknya. Jalan naiknya cukup menaiki tangga besi.
Ini bagian puncaknya
Dari Puncak ini anda bisa melihat Sungai Rungan yang berkelok-kelok, dan bukit-bukit lainnya di sekitar Bukit Tangkiling. Alangkah lebih baik lagi jika anda menikmati ini jelang matahari terbit (sunrise), karena anda dapat melihat awan-awan rendah dan pemandangan hutan Kalimantan seperti gambar ini:
Di daerah Bukit Tangkiling ini ada beberapa tempat rekreasi tambahan yang bisa kamu kunjungi, yaitu:
1. Biara Pertapaan Karmel (Bukit Karmel) yaitu tempat dimana umat Katolik berdoa dan juga bisa disebut Bukit Doa (tapi jangan kuatir tempat ini dibuka untuk umum asalkan anda ijin dengan seorang suster penjaga di sana dan jangan berisik di sana karena memang tempatnya khusus untuk berdoa apalagi meninggalkan sampah).
Rute: Masuk melalui jalur Taman Alam (ada plangnya), pada persimpangan pertama anda lurus (ke kiri), kemudian ikuti jalan lurus hingga ada tikungan tajam ke kanan (di sebelah kanan anda dapat melihat tembok gerejanya), masuk parkir di dalam halaman Gerejanya, kemudian mintalah ijin dengan suster penjaga (biasanya diminta untuk menulis buku tamu) tempatnya di sebelah kanan Gereja. Untuk jalan masuk di sebelah kiri Gereja.
2. Anak Himba Outbond dan Taman Wisata Bukit Buhis. Tempat ini cocok buat anda yang suka permainan outbond atau apabila anda ingin menaiki Bukit Buhis. Rute: Melalui jalur Taman Alam, pada persimpangan pertama belok kanan. Ikuti jalannya lurus hingga anda menemukan plang tulisan Anak Himba Outbond.
3. Kolam Pemancingan Anugerah. Nah disini kamu bisa memancing ikan dan bisa langsung dinikmati di tempat. Kamu bisa menyewa alat pancing di sana atau bawa dari rumah. Rute: satu arah dengan jalur menuju Anak Himba, hanya ketika sampai di persimpangan (yang jalannya agak rusak) anda belok kanan (yang kiri ke arah Anak Himba Outbond).
4. Taman Alam Tangkiling. Di tempat ini kamu dapat melihat berbagai macam satwa. Namun saat ini entah kenapa tidak begitu terawat. Rute: Melalui Jalur Taman Alam, belok kanan pada persimpangan pertama, kemudian tidak jauh (sekitar berapa puluh meter) belok kiri kemudian parkir di tempat yang sudah disediakan.
5. Bukit Baranahu, ini bukit lain yang posisinya di sebelah bukit Tangkiling yang bisa anda daki. Bukit ini baru dibuka jalur pendakiannya. Tentang Bukit ini akan dibahas pada chapter berikutnya di sini
Ini peta Destinasi Wisata di Palangka Raya versi gue :D
Yang Keduanya (ini untuk destinasi yang lebih luas)
Petanya sederhana saja. Untuk lebih jelas anda bisa cek di google maps atau GPS di ponsel anda. Have fun and be a smart traveller :D
Bersambung
Komentar
Posting Komentar